Perkembangan Sejarah, Politik dan Ekonomi Malaysia
- Jelaskan secara singkat mengenai kondisi Malaysia setelah mendapatkan kemerdekaan dari Inggris !
- Bagaimana Malaysia mengakomodasi masalah etnis di negaranya?
- Bagaimana hubungan Malaysia dengan Indonesia dan Singapura setelah membentuk ASEAN? Apakah ada perbedaan berarti setelah ASEAN dibentuk?
- Bagaimana visi Malaysia terhadap ASEAN ke depannya?
Sejarah singkat Malaysia
Tanggal 31 agustus 1957, merupakan saksi sejarah kemerdekaan Malaysia yang diberikan oleh Inggris atas persetujuan Kerajaan Melayu dan Inggris di stadion Merdeka Kuala Lumpur. Namun setelah diberi kemerdekaan ini wilayah Malaysia masih belum stabil disebabkan masih ada pengaruh golongan komunis di Malaysia. Pada saat itu sekitar tahun 1963 Singapura hampir menjadi bagian Malaysia namun demi kepentingan Bumi Putera Malaysia memisahkan Singapura pada tahun 1965. Pada tahun 1970 Bumi Putra membentuk 55,5% dari populasi yang sering disebut orang melayu, China 44,5%, India 9% dan lainya 1,4% (Pemerintah Malaysia, 1981 : 74 dalam (Chio, 2013)).
Sejak awal kemerdekaan, Malaysia menggunakan sistem Parlemen dan pada saat itu didominasi oleh koalisi dari multipartai yang disebut sebagai Barisan Nasional. Barisan Nasional ini dibentuk pada 1973 sebagai sebuah koalisi politik Malaysia yang merupakan aliansi partai yang terdiri dari Malaysian Indian Congress (MIC), Partai Pesaka Bumiputera Bersatu, United Malays National Organization (UMNO), dan Gerakan Rakyat Malaysia (Malaysian People's Movement). Malaysia membagi kekuasaan legislatifnya menjadi 2 bagian yaitu legislatur negri dan legislatur persekutuan. Malaysia dipimpin oleh perdana mentri dan pelaksanan tugasnya dilaksanakan oleh para cabinet.
Setelah kemerdekaan kegiatan ekonomi masyarakat Melayu hanya bekerja sebagai petani di sawah, perkebunan, nelayan sedangkan etnis Tionhoa/ China berkerja di bidang niaga/ pedagang. Sejak dari awal kemerdekaan perekonomian Malaysia juga didukung oleh ekspor hasil produksi timah, karet, kayu, minyak mentah dan minyak kelapa sawit dan tergantung pada pasar Inggris. Setalah 3 dekade Malaysia merambah pada dunia industri dan otomotif hal ini terbukti dengan membuat sirkuit bernama Sepang International Circuit (SIC) yang diresmikan pada tanggal 9 Maret 1999.
Kemajuan Ekonomi Malaysia terbukti dengan kebijakan baru New Economic Policy yang memberikan dampak sosial ekonomi yang dapat terintegrasi. Tujuan utama kebijakan ini ialah membasmi kemiskinan dan mengurangi pengguran dan mengahuskan ketidak semimbangan ekonomi di masayarakat, karena dapat menimbulkan krisis sosial. Sehingga pemerintah memberikan bantuan kepada etnis Melayu dan pembangunan regional. Sehingga msayarakat Melayu dapat memiliki usaha sector industri dan perdagangan. Hal ini juga merupakan cara pemerintah dalam mengatasi diskriminasi etnis.
Kemudian Malaysia mebuat sektor dalam pariwisata yang terbuktik dapat tumbuh dengan cepat. Dengan membanun banyak tempat pariwisata salah satunya Gedung kembar di Malaysia yang sering menjadi titik kumpul bebrapa turis di seluruh dunia. Kemudian banyak turis pemain bola untuk datang ke Malaysia. Kemudai Malaysia membuat Visit Malaysia Year 90.
